Kamis, 29 September 2011

Deviden Yield Saham

Penurunan IHSG yang cukup dalam belakangan ini membuat nilai Deviden Yield dari beberapa emiten menjadi cukup menarik bagi para Investor jangka panjang. Berikut daftar emiten yang mempunyai nilai Deviden Yield cukup tinggi yaitu diatas bunga Deposito dan tentunya dengan syarat ROE diatas 20%:


































Yang perlu diingat adalah tidak semua emiten di atas yang mempunyai kinerja yang baik, pilih hanya emiten-emiten dengan kinerja terbaik dan sejarah deviden yang cukup mengesankan. Silakan lihat pada link di bawah untuk sejarah deviden dari daftar emiten-emiten di atas:
http://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/ListedCompanies/PerformanceSummary/ADMF.pdf




Semoga Bermanfaat



DatokBaihaki

Selasa, 20 September 2011

Hanya Dengan Pendapatan 2 !!!

Langsung saja kita lanjutkan karena kalau nanti sudah basa bisa jadi basi ^_^

  • Untuk perusahaan satu ini revenue naik +42% diikuti oleh kenaikan operating profit yang signifikan +375%, sepertinya perusahaan mampu dengan baik memanage beban operasional secara efisien, tetapi yang selanjutnya terjadi adalah net profit kok hanya naik +21% ... apa gerangan yang terjadi ??? mungkinkah karena beban bunga yang besar (terlihat dari rasio DER mencapai 2,4x) ? ... bisa iya, tapi sangat gak mungkin dari operating profit yang naik kencang tiba-tiba net income cuma naik biasa aja. Coba deh kita lihat pada operating income dan net profit di 2009 .... operating income yang hanya 25.154 juta naik dua kali lipat menjadi 58.765 juta pada net income, disini menandakan ada pendapatan lain-lain pada tahun 2009 sehingga pada saat pendapatan lain-lain ini hilang pada tahun 2010 membuat kenaikan net profit pada 2010 seolah-olah menjadi kecil ... contoh ini juga yang terjadi pada MLPL, MPPA dan akan terjadi pada AKRA tahun depan jika akra tidak memberi nilai yang bagus di 2011 ^_^ ... untungnya nih perusahaan bisa menghasilkan revenue dan operating profit yang cukup bagus di tahun 2010.

  • Kadang kala kita dalam menganalisa menemukan sedikit dari perusahaan yang mempunyai ciri seperti tabel di bawah, istilah saya; perusahaan seperti ini mempunyai neraca yang sangat Cantik ... di mana sih letak cantiknya ??? ^_^ . Lihat kenaikan revenue > operating profit > net profit, secara step by step seperti anak tangga naik membesar, diikuti oleh penurunan yang cukup besar pada current dan total liabilities perusahaan, sedang aset, equity dan saldo laba tetap bisa naik cukup besar tanpa terbeban oleh pengurangan liabilities ^_^ ... Mantep gak nih neraca hehehehe, jadi cukup wajar jika perusahaan dinilai oleh pasar dengan harga cukup premium.

  • Nahhhh ini yang terakhir, kalau ada perusahaan dengan ciri seperti ini di mana revenue dan operating naik cukup lumayan tapi net profit juga bisa naik gila-gilaan .... Anda cukup mencurigai 3 hal yaitu ini perusahaan baru IPO, Right Issue, baru jual Aset yang cukup besar atau malah dapet pelanggan baru yang cukup prosfek ^_^

Kira-kira seperti inilah ciri-ciri yang sering terjadi pada laporan keuangan emiten-emiten di BEI, hanya berbeda pada penyebabnya saja, sekali lagi kita gak perlu merasa sulit dalam menganalisa fundamental suatu perusahaan, cukup dengan tabel sederhana di atas, kita bisa melihat hal-hal yang mungkin terjadi pada perusahaan dan isi laporan keuangannya.

Semoga bermanfaat
Salam
DatokBaihaki





Senin, 19 September 2011

Hanya Dengan Pendapatan !!!

Melanjutkan posting Investor Konservatif Memilih 3, kita akan coba melihat bagaimana dengan ringkasan pendapatan saja, kita bisa mengetahui banyak hal tentang isi dari sebuah Laporan Keuangan emiten.
Beberapa studi kasus berikut cukup mewakili hal-hal yang sering terjadi pada emiten-emiten BEI, mari kita lihat:

  • Perusahaan seperti di bawah yang revenue naik +25% sedang operating profit malah -10,8% ... kita langsung bisa tau bahwa perusahaan cukup tertekan karena beban operasional yang naik melebihi kenaikan revenue. Kemudian perusahaan tiba-tiba menghasilkan net income +34% yang menandakan perusahaan mendapatkan income bukan dari operasional perusahaan tetapi dari pendapatan lain-lain seperti mungkin keuntungan kurs, jual aset, keuntungan perusahaan asosiasi ... kalau yang terakhir ini masih layak untuk kita perhitungkan sebagai keuntungan operasional ... tapi jika dari keuntungan kurs atau jual aset, berhati-hatilah karena keuntungan seperti ini sangat jarang akan terjadi ^_^.


  • Perusahaan seperti di bawah adalah perusahaan dengan kinerja yang normal karena kenaikan revenue +28% diikuti operating income +133% yang menandakan perusahaan juga dapat mengurangi beban operasional perusahaan dengan cukup efisien ^_^. Net income yang naik +113% tidak sebesar kenaikan operating income sangat wajar karena telah dikurangi oleh beban yang lain seperti, beban bunga (jika ada), beban pajak dan beban lainnya .... ya secara logika cukup normal.

  • Ada juga perusahaan-perusahaan dengan ciri yang sangat-sangat sulit ditemukan pada emiten di BEI yaitu dimana revenue bisa melebihi total asset yang ada ... coba anda lihat pada bagian yang ditandai oleh biru, dimana perusahaan bisa menghasilkan revenue sebesar 8,7 T hanya dengan total aset 7,7 T ... perusahaan seperti ini diibaratkan bisa menghasilkan Sales yang lebih besar melebih harga dari pabrik, mesin, kendaraan, tanah, bangunan dan aset lainnya .... salah satu perusahaan super seperti ini adalah UNVR, jadi cukup wajar harga saham perusahaan seperti ini cukup mahal ^_^ ... masih ada kok perusahaan lain yang mirip ciri-cirinya seperti penjelasan di atas yang mempunyai harga cukup murah secara valuasi .... cari aja beberapa emiten yang dalam 5 tahun terakhir bisa naik ribuan % ... beberapa dari mereka akan ada yang berciri seperti ini ^_^.


Sebenarnya sih ada 3 lagi, tapi anak mau ngajakin Main Terus ... ini aja updatenya dari tadi jam 8 sampai sekarang gak selesai-selesai ^_^ .... ini aja dulu deh daripada gak ada update hehehehehe ... besok deh dilanjutin.

Semoga Bermanfaat

Kamis, 15 September 2011

Investor Konservatif Memilih 3

Bagaimana cara membaca tabel di bawah ini ??? mungkin sudah banyak yang ngerti caranya tapi saya akan tetap mencoba membahasnya karena beberapa Investor juga masih baru dan belum begitu mengerti membaca ringkasan-ringkasan LK seperti ini ...












Setelah Anda memasukkan data-data di atas mari kita coba membacanya ... sebagai contoh saya akan membahas LK full year 2009 vs 2010.

  1. Asset >>> Jika asset terus bertambah sangat bagus untuk sebuah perusahaan.
  2. Liabilities >>> Liabilities yang baik adalah jika terus menurun, tetapi jika liabilities naik tidak signifikan alias masi dalam hal yang wajar ... yaa gak masalah untuk mengetahuinya wajar atau tidak suatu liabilities naik, saya cukup mengecek rasio DER.
  3. Asset vs Liabilities >>> Current asset harus lebih besar dari current liabilities, kenapa ??? agar perusahaan yang bisa sewaktu-waktu diterjang badai, perusahaan tidak akan bermasalah pada keuangannya ^_^.
  4. Equity >>> Cari perusahaan yang equity-nya selalu naik dan harus didukung oleh retained earning (saldo laba)
  5. Retained earning >>> Sama seperti equity, pilih perusahaan yang selalu naik retained earning-nya. Retained earning digunakan untuk melihat seberapa besar kemampuan perusahaan untuk ekspansi, membayar deviden dan kepercayaan bank untuk memberikan pinjaman. Jangan pernah memilih perusahaan yang sedang defisit alias retained earning-nya masih negatif ... Anda sebagai investor retail tidak akan dipedulikan dulu oleh perusahaan ^_^.
  6. Revenue, Operating Income dan Net Income >>> Pilih perusahaan yang selalu naik Income-nya seperti contoh di atas apalagi naiknya membesar seperti di atas dari 12% ke 37% ke 46% ... istilah perusahaan seperti ini bisa meningkatkan Sales kemudian mengecilkan beban usaha sehingga Operating profit bisa naik lebih besar dari Sales. Sooo Sweet ^_^.
  7. Kemudian kita menuju ke Rasio-rasio seperti ROE, ROA, OPM dan NPM ... soal dapet angka dan pengertian rasio-rasio di atas, silakan anda cari melalui Om Google kita. Usahakan juga cari perusahaan yang rasio-rasio di atas meningkat ^_^ ... Jika nanti anda bertemu dengan perusahaan yang NPM-nya meningkat signifikan sedang OPM meningkat biasa aja ... Anda harus curiga perusahaan baru mendapatkan dana yang cukup besar selain dari operasi intinya seperti baru jual aset, keuntungan kurs atau lainnya ^_^. Pendapatan-pendapatan seperti ini tidak akan bertahan cukup lama.
  8. Terakhir jika Anda belum bisa menentukan harga wajar suatu perusahaan, pilihlah PER yang cukup wajar untuk Anda beli, silakan bandingkan dengan perusahaan sejenis atau dengan rata-rata PER 5 tahun ke belakang.
Cukup Sederhana bukan !!!! Simple, Mudah dan gak Ribet

Semoga Bermanfaat

Minggu, 11 September 2011

Investor Konservatif Memilih 2

Melanjutkan tulisan pertama tentang tahap pemilihan saham terbaik bagi seorang Investor Konservatif. Setelah mendapatkan calon emiten yang diinginkan, untuk selanjutnya kita akan masuk kepada analisa fundamental yang lebih dalam.
Untuk memudahkan analisa kita akan memakai excel fundamental worksheet yang biasa saya pakai dalam menganalisa.
Silakan download disini http://www.ziddu.com/download/16346209/LK.xls.html atau http://www.mediafire.com/file/vwux71fstwno55m/LK.xls, maka anda akan mendapatkan tampilan seperti di bawah:














Anda cukup mengisi pada bagian berwarna biru kecuali EPS tentunya, tolong juga dicek kembali semua rumus yang ada pada fundamental worksheet ini.

Setelah Anda mengisi data beberapa perusahaan yang anda inginkan, anda akan mulai melihat keadaan beberapa kinerja perusahaan seperti di bawah ^_^

1. Si KEREN












2. Si MACET

3. Si DODOL












Diatas adalah garis besar dari ciri-ciri perusahaan yang ada di BEI .... dari tabel sederhana di atas Anda bisa menganalisa dengan cukup mudah kinerja emiten yang anda analisa, Anda juga bisa menambahkan rasio-rasio lainnya atau membuat suatu grafik agar lebih mudah dibaca dan dipahami.

Untuk ringkasan cara pembacaan tabel di atas ... akan kita bahas dilain kesempatan ^_^. Semoga bermanfaat.

Salam Sukses

Minggu, 04 September 2011

Investor Konservatif Memilih

Investor konservatif biasanya berinvestasi dengan cara yang membosankan tetapi dengan kenyamanan tingkat tinggi. Investor jenis ini biasanya memilih saham sebuah perusahaan dengan syarat-syarat yang cukup ketat agar resiko juga dapat ditekan dengan serendah mungkin.
Langsung saja ke inti cara memilih perusahaan dengan konservatif dan resiko yang terukur.

Untuk memudahkan analisa, silakan buka ringkasan kinerja perusahaan-perusahaan yang listing di BEI pada link dibawah ini:
http://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/ListedCompanies/PerformanceSummary/aali.pdf
(ganti kode sahamnya untuk melihat ringkasan kinerja perusahaan lainnya).

























Investor akan mencari perusahaan yang seperti ini nih ... hehehehehe ^_^ ... semua kenaikan grafiknya setiap tahun sangat sangat cantik, growth kenceng dan rasio-rasio keuangan keren. Sebagai seorang investor apakah akan langsung membeli nih perusahaan ... tunggu dulu, sebagai investor yang mempunyai pikiran jernih pasti investor tersebut akan menganalisa lebih dalam apakah di tahun-tahun sekarang kinerjanya masih naik atau nanti malah sedang tertekan dan menurun ^_^.
Lihat lagi deh gambar berikut ini ^_^:















Wahhh, tambah ngiler nih pasti para Investor, devidennya 20 tahun terakhir dibayar dengan baik tanpa satu tahun pun terlewatkan ^_^ .... cakeeep dah nih.

Tapi Inget !!! anda kan Investor rasional, anda harus masuk dulu ke analisa selanjutnya sebelum membeli saham nih perusahaan.

Bagaimana cara melanjutkan analisa ke step berikutnya ??? akan kita bahas nanti ^_^

Semoga memudahkan analisa anda ^_^